Selasa, 03 April 2012

Manusia Dan Tanggung Jawab

BAB 9 Manusia Dan Tanggung Jawab
A.  TANGGUNG JAWAB
1. Pengertian Tanggung Jawab
Pengertian Tanggung jawab menurut Ensiklopedi umum adalah : kewajiban dalam melakukan tugas tertentu.
Tanggung jawab timbul karena telah diterima wewenang. Seperti wewenang tanggung jawab juga membentuk hubungan tertentu antara pemberi wewenang dan penerima wewenang. Jadi tanggung jawab seimbang dengan wewenang.
Sedangkan menurut WJS. Poerwodarminto, tanggung jawab adalah sesuatu yang menjadi kewajiban (keharusan) untuk dilaksanakan, dibalas, dan sebagainya.
Dengan demikian kalau terjadi sesuatu maka seseorang yang dibebani tanggung jawab wajib menanggung segala sesuatunya. Oleh karena itu manusia yang bertanggung jawab adalah manusia yang dapat menyatukan diri sendiri bahwa tindakannya itu baik dalam arti menurut norma umum, sebab baik menurut seseorang belum tentu baik menurut pendapat orang lain atau apa yang dikatakan baik menurut pendapat dirinya ternyata ditolak oleh orang lain.
2. Macam-macam Tanggung Jawab
• Tanggungjawab terhadap diri sendiri
Manusia menyadari akan adanya tanggung jawab terhadap kewajibannya dalam kepribadiannya sebagai manusia pribadi. Dan bisa memecahkan masalahnya sendiri maupun apa yang harus dilakukan.
• Tanggungjawab Kepada Bangsa dan Negara
Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia terikat sesuai norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat oleh negara. Bila manusia berbuat salah maka harus tanggungjawab terhadap negara.
• Tanggungjawab terhadap Tuhan
Manusia diciptakan bukan tanpa tanggungjawab tetapi manusia mempunyai rasa tanggungjawab terhadap tuhan langsung. Sehingga tidak lepas dari hukumannya sesuai dengan kitab suci dari berbagai macam agama.
• Tanggungjawab terhadap keluarga
Setiap anggota keluarga harus tanggung jawab dalam menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggungjawab ini juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehiudupan.
• Tanggungjawab terhadap masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak dapat hidup tanpa orang lain, sesuai kedudukan manusia adalah makhluk sosial. Dan manusia merupakan kedudukan sebagai anggota masyarakat agar dapat hidup dalam masyarakat tersebut.
3. Pengabdian dan Pengorbanan
• Pengabdian
Pengabdian adalah perwujudan yang baik dalam kesetiaan, cinta kasih, kasih saying, hormat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian pada hakekatnya tanggungjawab. Apbila manusia bekerja keras seharian maka dia sudah mengabdi terhadap keluarganya.
• Pengorbanan
Pengorbanan yaitu persembahan, sehingga merupakan kebaktian. Pengorbanan bersifat kebaktian mengandung unsur ikhlas yang mengandung pamrih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar